MBK UAD Kerja sama MGBK SMP/MTs Temanggung Gelar Seminar Peer Counseling
Pada hari Kamis (19/9), Program Studi Magister Bimbingan dan Konseling (MBK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjalin kolaborasi dengan Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) SMP/MTs Kabupaten Temanggung. Dalam acara Seminar dan Pelatihan Konseling Teman Sebaya (Peer Counseling) MGBK SMP/MTs Kabupaten Temanggung. Acara yang bertempat di Gedung Juang 45, Temanggung. Kegiatan dihadiri oleh 200-an peserta yang terdiri dari seluruh guru BK SMP dan siswa SMP se-Kabupaten Temanggung.
Dua narasumber dari Program Studi Magister Bimbingan dan Konseling (MBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), yaitu Dr. Hardi Santosa, M.Pd., sebagai narasumber pertama, dan Dr. Wahyu Nanda Eka Saputra, M.Pd., Kons., sebagai narasumber kedua. Dalam pemaparannya, Dr. Hardi Santosa membahas tentang perundungan (bullying). Beliau menyoroti faktor-faktor yang mendorong terjadinya bullying, salah satunya adalah pengaruh media massa. “Hati-hati dengan game online, karena ini bisa menjadi salah satu pendorong terjadinya bullying,” ungkapnya, sambil menekankan pentingnya kesadaran dan pengawasan dalam penggunaan media digital di kalangan pelajar.
Dilanjutkan dengan pemaparan dari narasumber kedua, Dr. Wahyu Nanda Eka Saputra, M.Pd., Kons., yang membahas tentang konseling teman sebaya. Beliau menjelaskan secara rinci keterampilan-keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor sebaya agar dapat memberikan dukungan yang efektif. Keterampilan tersebut meliputi kemampuan mendengarkan secara aktif, empati, memberikan dukungan emosional, serta keterampilan komunikasi yang baik. Dr. Wahyu juga menekankan pentingnya konselor sebaya memahami batasan peran mereka dan kapan harus merujuk teman yang membutuhkan bantuan profesional.
Sesi akhir acara melibatkan siswa SMP yang mempraktikkan keterampilan konselor sebaya secara langsung, memberikan pengalaman nyata dalam menjalankan peran sebagai pendukung teman sebaya di lingkungan sekolah.